Be A Smart and Beautiful Woman

Niatnya bulan Juni lalu gue mau buat tulisan, eh ternyata zonk, rencana doang tanpa aksi emang nggak akan menghasilkan sesuatu yang berarti, yang ada hanya penyesalan dan penyesalan. Memilih teman yang baik, menjadikan seseorang panutan, hidup dalam lingkaran kebaikan memang impian semua orang tapi tidak semua orang bisa menemukan tempat yang nyaman, tempat yang bisa membuatnya merasa lebih baik. Tidak semua manusia bisa menjadi tempat bersandar, bahu mana yang siap menopang 1 ton kesedihan?, manusia sudah pusing dengan masalahnya sendiri, buat apa menceritakan segala keluh dan kesah pada makhluk. Toh, Ada Dia yang Maha Mendengarkan. Dari pengalaman yang gue dapatkan, membagikan ketidakbahagiaan sama manusia itu akan berakhir menyakitkan. Manusia berubah, manusia tidak pernah puas, manusia bisa berdusta, bisa berkhianat.

“Maka sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan” (Al-Insyirah : 5)

Tapi, Kita punya suri tauladan, siapa dia? Rasulullah SAW. Keindahan akhlaknya tidak akan pernah tergerus oleh Zaman. Kita punya sesuatu yang melebihi emas, kita umatnya. Rasulullah telah tiada, tapi Islam masih hidup, dihidupkan oleh orang-orang baik yang penuh kesabaran. Para pendakwah hebat yang rela meluangkan waktu, pikiran dan tenaganya demi kemajuan Islam.

Pembukaanya terlalu panjang ya, itu sekadar refleksi aja.

Apakah pria suka wanita yang cantik? Ya, itu jelas. Jangankan pria, gue aja nih yang cewek, suka kalau lihat perempuan cantik, cantik itu ada yang bawaan dari gen, ada yang karena pengaruh eksternal. Tapi kalau gue sih, lebih suka dibilang “Good looking” daripada cantik. Makannya kalau ada yang bilang gue cantik, dalam hati gue ucap Alhamdulillah, tapi mulut gue bilang “Enak dipandang aja”, karena kesannya lebih “Menenangkan”. 

@alyabastari

Sorry banget karena kepercayaan diri gue itu 100% still alive, gue males banget merasa insekyur, pingin selalu bersyukur. Makin berumur, makin paham kalau gue nggak butuh “Pikiran Negatif”. Kayaknya sih ini pengaruh dari lingkungan, soalnya sangat Alhamdulillah sekali teman-teman gue itu ahli berpikir positif, Alhamdulillah mereka tidak menjatuhkan gue, tidak menyudutkan gue, tidak mendiskriminasi gue, tidak membuat gue terbuang, tidak sama sekali. Mereka selalu dukung gue, dan gue harus selalu dukung mereka, timbal baliknya harus ada. Ya Allah, in a world full of distraction, help me to focus on you. Aameen.

Sekalinya gue dapet temen yang salah, gue bisa ikutan belok juga. Karena gue tipe yang mudah banget ke bawa arus, masih belajar jadi manusia yang kuat, belum sekuat baja, belum. Allah itu tahu ya, kalau gue butuh temen-temen yang bisa ngeluarin gue dari jeratan keburukan, gue terus berdoa, eh beneran dah Allah kabulin tuh do’a, Allah ngasih temen-temen yang super duper baik agamanya, baik semuanya. Seneng nggak sih? Asli very happy, I can’t describe it.

Yuk kenalan sama perempuan kelahiran 1 Mei yang punya wajah berciri khas sumatera. Alya Rawandia Bastari, Mahasiswi IPB jurusan Ekonomi Syariah angkatan 18. Sebenernya gue udah buat tulisan tentang dia di blog yang lama, cuman blog yang lama udah kadaluwarsa, jadi gue share lagi di blog ini ok!.

Gue tiga tahun sekelas sama Alya di MAN 1 Bandar Lampung, baru sadar di tahun kedua. Kalau dia itu perempuan yang bermental berlian. Kenapa gue pilih Alya di edisi kali ini? Karena gue terinspirasi dari dia, gue suka bahasa inggris pun, itu karena dia yang memang saat itu jadi idola. Waktu di kelas, Alya nggak hanya pintar di satu bidang, bahkan dia menguasai pelajaran hitung-hitungan, selain itu dia pandai berpendapat, karena opininya selalu kuat dan berdasarkan data, Bunda Riz (Guru PKN) selalu ngasih point yang tinggi untuk Alya.

Cantik

Ada banyak hal yang gue pelajarin dari Alya :

1.      Cerdas dalam bergaul

2.      Enak untuk diajak diskusi

3.      Alya pandai membaca karakter seseorang

4.      Mengutamakan kemampuan yang mendominasi

5.      Pintar melihat peluang

6.      Tidak ingin terkalahkan

7.      Tidak suka berada di bawah

8.      Bersaing secara sehat

9.      Omongannya enggak berbelit-belit

10.  Ini satu hal yang sangat gue suka dari Alya, walaupun wajahnya keliatan judes, tapi hatinya selembut sutra

11.  Alya nggak suka berprasangka buruk

12.  Dia suka berbagi pengalaman dan Ilmu pengetahuan

Di mata gue, dia selalu keren. Entah ini berlebihan atau enggak, tapi dia termasuk orang yang berkualifikasi tinggi, tipe orang yang prefeksionis, bisa berdiri sendiri, tahan banting. Alya ngajarin gue tentang gimana cara kerja hidup, lewat kata-katanya gue seringkali termotivasi, lewat candaannya gue kerap terhibur. Gue masukin Alya dalam ketegori young generation yang berpengaruh, karena ketika gue kenal deket sama dia, dia lebih powerful dari yang gue kira.

Kenapa gue jadi kangen sama dia? Karena nasihatnya masih terngiang-ngiang di kuping gue. Doa untuk Alya : May Allah provide abundant wealth, health, long life, world happiness, and hereafter. Continue to find a circle of good friends Al.

Follow @alyabastari