Silver Lining Eps 3 Finding You There
Komunitas Kejar Mimpi & Zara |
Selagi sendiri biasanya gue suka banget mikir. Keseringan berpikir sampe puyeng kepala, gue lagi demen sama sesuatu nih. Sesuatu yang gue sebut dengan ‘journey’. Umur gue semakin berkurang aja, sadar sama kelakuan yang belum bener, banyak banget yang harus diperbaiki. Gue lagi menambah aktivitas di hidup ini, ada beberapa hal yang lagi gue latih, iya salah satunya adalah perasaan.
Gue belajar untuk sabar, nyatanya susah. Tapi nggak papa,
setiap permulaan memang selalu sulit. Maka dari situ, gue memutuskan untuk
belajar untuk bersabar. Godaan sebagai perempuan ini datang berduyun-duyun,
kadang ada momen dimana gue harus kuat. Bertahan dengan prinsip yang gue pegang
sejak lama, sejak lahir, maksdunya sebelum baligh, hahaha.
Belajar ngapa-ngapain sendiri. Gue termasuk orang yang
seringkali kurang percaya diri ketika dihadapkan pada pria. Ketika gue dekat
dengan seseorang, selalu hal buruk terjadi. Sepertinya Allah menegur gue ya,
manusia suka lupa, lupanya keterlaluan. Gue juga selalu digagalkan ketika gue
menaruh rasa pada seseorang, lagi-lagi Allah tahu, Allah selalu tahu. Betul,
kehadiran seseorang dalam hidup kita bisa jadi untuk memberikan kita pengalaman
atau kebahagiaan.
Untuk urusan cinta ini, gue selalu hati-hati. Sekarang gue
lebih selektif, gue juga punya ketakutan dan selalu mewanti-wanti. Makannya,
apapun perasaan yang sedang bergejolak itu selalu gue alihkan ke kegiatan yang
lain, social activity bisa menjadi energi buat gue, gue juga jadi lupa sama
hal-hal yang seharusnya bukan prioritas gue untuk saat ini.
Kalau boleh jujur, gue tidak ingin bersedih hanya karena
laki-laki ya. Hubungan dengan manusia ini kompleks banget menurut gue, rumit.
Belajar dari masa lalu, gue yang terlalu welcome sama banyak orang, gue sering
buat orang salah paham dengan kebaikan yang gue lakukan. Terlebih pria ya,
terlalu ramah bisa menjadi penyebab yang berbahaya, pasalnya laki-laki juga
bisa bawa perasaan.
Masalahnya, karakter gue emang begitu sama semua orang. Kalau gue suka sama seseorang, itu nggak akan bisa dilihat perbedaannya dimana, gue lebih senang membuat seseorang itu bertanya-tanya. Hal yang mudah ditebak itu jadi nggak asik, justru gue lebih suka sama tantangan sih. Mudah aja, untuk tahu seseorang itu suka sama kita, satu-satunya cara ya ditanya aja “Gimana, lu suka sama gue?”, beres. Etdah belum selsai, jawaban iya atu tidak itu sama-sama berisiko tinggi. Terus kalau lu suka sama gue, kita mau ngapain? Sedangkan lu dan gue punya prinsip yang sama. Terus kalau lu nggak suka sama gue, kita putus silaturahim? Sedangkan islam melarang hal tersebut lho!
Nah disini ada berbagai macam bentuk peralihan, caranya dengan mengikuti banyak agenda yang berdampak bagi masyarakat, sosial, dll atau bisa gabung di kelas-kelas seminar, workshop misalnya. Kemarin gue diundang di acara kejar mimpi lampung. Sebagai delegasi dari komunitas Ruang Pangan, gue mencoba untuk mengikuti acara tersebut hingga selsai.
Penjelasan dari speaker waktu itu keren banget, ngebahas
mengenai pembuatan Linkedin dan Proses wawancara kerja. Gue suka salut sih sama
komunitas yang terus mempertajam kemampuan anggotanya, program di kejar mimpi
ini bisa banget nih diimplementasikan di komunitas yang lain.
Bersama Pak Aliy Hafiz |
Gue udah niatin dari rumah, oke fix mau pergi ke acara kejar mimpi. Alhamdulillah, dapet ilmu pengetahuan dan relasi baru, tentunya Pak Aliy Hafiz seorang Direktur Muda dari perusahaan teknologi di Bandar Lampung.
SMP Al-Kautsar |
Nah nggak hanya disitu, program Ruang Impian dari FIM juga masih berlanjut. Kemarin dikasih kesempatan untuk berkunjung ke sekolah menengah pertama Al-Kautsar untuk melihat anak-anak gemoy berseragam biru-biru unyukkk! Acaranya berjalannya dengan lancar tanpa hambatan, gue bersama tim juga disambut banget sama pihak sekolah dan anak-anak Al-kautsar pinter-pinter lho! Mereka tuh serius gitu pas memerhatikan penjelasan dari narasumber. Ruang Impian ini mengusung tema “Profesi”, kemarin kia mengundang Kak Jerry seorang digital marketer yang berpengalaman.
Untuk perempuan, temukan lagi diri kalian. Coba banyak hal, lebih semangat lagi untuk menyebarkan manfaat . Semoga kita dihilangkan dari kesedihan, kebencian dan keputusasaan. Aamiin. Never give up!, selalu ada kemungkinan ditengah ketidakmungkinan. Yeahaaa!
Comments
Post a Comment