Silver Lining EPS 5 Goes to TVRI World In Jakarta

Ruang Pangan and I 

Hari ini Senin, 21 Agustus 2023. Gue menulis ini karena udah lama banget nggak nengok blog, bulan juni kemarin nggak nulis apa-apa padahal banyak yang mau diomongin selama di Ruang Pangan. Perjalanan yang nggak henti dan selalu gue sukai. Jadi, harus ditumpuk di tulisan yang sekarang, gue bersyukur karena masih diberikan kemampuan untuk menulis ini semua, di tengah banyak godaan untuk rebahan, pokoknya gue nggak mau kalah sama mood.

Alhamdulillah, di usia yang sekarang rasanya banyak banget yang sudah dilalui. Pengalaman baru, ilmu baru dan relasi baru yang tiap hari gue temuin dan tentunya ranah baru sebagai seorang pecinta lingkungan, sebetulnya bukan hal yang baru. Kultur di rumah gue itu sangat menyukai kebersihan, orang-orang cerewet yang selalu nge-remind soal kebersihan ini berseliweran dimana-mana.

Tapi berkat mereka, gue selalu sadar, sadar banget soal "kebersihan". Terutama Mimih ya, nenek gue yang setiap hari pasti nyuruh beresin rumah, nyapu halaman, bersihin comberan dan masih ada lagi. Aktivitasnya lumayan melelahkan ya, karena banyak energi yang keluar.  

Gila, ini petualangan yang sangat seru. Di tengah gempuran "pernikahan" yang meriah disana-sini, pertanyaan-pertanyaan yang selalu gue senyumin, gue ketawain, gue aminin dan nggak pernah berhenti masih bisa gue hadapin dengan hati yang lapang, tapi sebetulnya agak sebel ya karena itu pertanyaan yang diulang-ulang, dan orang-orang pada kepo, oke diwajarin aja. Semoga kita nggak termasuk dari bagian mereka yang suka nanya-nanyain privasi orang. Aamiin Allahuma Aamiin.

Terus gue juga suka bertanya-tanya sih sama diri sendiri, ih kapan ya gue nikah?. Bakal banyak tuh di kepala kita pertanyaan lainnya, nikah sama siapa?, keluarganya nerima gue nggak ya? dll. Iya itu soal rejeki juga, terus kesiapan dari masing-masing orang. Nah gimana nih kalau ternyata kalian masih suka berpetualang, kalian masih demen main-main bareng kawan, kalian masih mau menikmati kehidupan pribadi sendiri, kalian masih mau punya kebebasan individual, terus apa yang harus dilakuin biar nggak ngerasa bosen?

Gue punya tips nih:

1. Bersabar, coba deh untuk ngeliat semua ini dari berbagai sudut pandang. Terlepas dari apapun kalian ya. Mau kalian itu concern di pendidikan, lingkungan, ekonomi, politik kalau memang belum ada ketertarikan untuk menikah, berarti ada sesuatu yang istimewa disana. Bisa aja tuh, Allah menguji kalian untuk punya perusahaan dulu, yakan? dan bangun bisnis itu butuh proses yang panjang, dan Allah mau kalian membesarkan bisnisnya dulu,  eh baru deh di pertemukan dengan jodohnya pas umur 28, 30 bahkan 40 tahun.

2. Aktif Berkegiatan, biasanya kalau banyak kegiatan, pikiran itu nggak kemana-mana selain ke projek penting yang mau dijalanin. Jangan kuatir, banyak ide-ide yang dateng walaupun kalian tuh jomblo. Sendiri bukan sesuatu yang menakutkan, justru disana banyak kekuatan. Kita bisa lupa sama hal yang nggak penting kalau banyak kesibukan yang positif. Kita bisa lupa sama orang yang kita suka, kita bisa lupa sama masa lalu yang menyedihkan, dan masih ada banyak manfaatnya.

3. Diskusi, ngobrol asik penuh wawasan sama temen-temen pilihan, sohib yang menurut kalian enak untuk diajak diskusi ringan-sedang-berat. Ya, karena nggak semua dari temen kita tuh cocok sama pemikiran dan tindakan kita. Jadi pilah-pilah itu bukan kesalahan tapi keharusan. Misal nih, kita suka nggak nyaman sama yang mendominasi, bercandanya berlebihan dll yaudah jangan sama mereka.

4. Selalu Belajar, dan lagi-lagi kita nggak selalu pas sama semua orang. Oh iya katanya belajar itu dari semua orang, sayang sekali gue nggak bisa belajar dari semua orang. Jadi, silahkan disaring dulu, mau sama siapa gue belajar? kira-kira orangnya gimana?, gue juga punya kriteria sendiri dan tentunya kalian juga punya. Belajar itu kontinuitas, terus berlanjut, seperti yang kita tahu bahwa manusia itu dipenuhi ketidaksempurnaan. Belajar bisa sendiri kok lewat baca buku, nonton youtube, ikut coaching class dll. Gue ketemu sama banyak founder bisnis, organisasi dan komunitas. Biasanya gue suka belajar dari mereka terutama manajemen kepemimpinan, dari semua skill yang ada: yang sangat gue minati itu ya leadership, dan ada beberapa lagi yang sedang gue pelajari. 

TVRI World, 7 Agustus 2023 - A Fascinating Journey to Jakarta

Studio 6 TVRI Jakarta

Kita ngomongin perjalanan gue yuk kemarin ke TVRI World. Alhamdulillah, Allah masih memberikan kesempatannya sama gue, semua kejadian ini pastilah sudah Allah atur. Maha suci Allah, ia yang maha kaya telah sebaik ini sama gue. Gue terbang ke Jakarta untuk mewakili Ruang Pangan yang diundang oleh stasiun TV yang berbasis di Ibu Kota Jakarta, stasiun TV yang sudah cukup lama eksis di Indonesia. Gue ketemu kak Audrey dan kak Aisha host yang sangat ramah dan seru, ketemu kru-kru di TVRI studio 6. Terima kasih kepada Media sohib sewaktu MTsN dan MAN serta Kak Saroh yang sudah mengundang dan menyambutku di Jakarta, semoga kalian selalu sukses ya!

Sebelum acara di mulai, jantung gue berdetak kencang, tangan gue dingin banget. Gue deg-degan karena mau ngomong bahasa inggris, it's okay akhirnya itu semua terlewati, terima kasih kepada seluruh kawan-kawan yang telah mendoakan, kepada keluarga tercinta dan kepada diri gue sendiri. Terima kasih karena sudah sejauh ini berjuang, berjuang untuk diri sendiri dan untuk keberlanjutan bumi yang lebih baik lagi.

Gue pergi sendiri, ketemu temen-temen yang super baik di sana. Alhamdulillah, pas malamnya gue minep di tempat Kak Eka, kita diskusi bareng, ngoomongin banyak hal sampe ngantuk banget. Gue juga di traktir sama FIM Jakarta, disambut baik di sana sama Kak Aher, Kak Dije, Kak Kemal, Kak Pandji, Kak Eka, Kak Edlina dan Kak Laila. Merasakan jadi anak jaksel untuk sebentar, bonceng tiga tengah malam, berasa nakal banget, yah tapi momen itu nggak bisa dilupakan. Gue juga main bareng sama Kak Amel naik kereta dan transjakarta, melihat kehidupan yang ramai di Jakarta, sesak dipenuhi transportasi di sana-sini. 

Main bareng kak amel & FIM Jakarta

Gue sama Kak Amel pergi ke TIM taman ismail marzuki, perpustakaannya luas dan banyak jenis buku-buku baru dan bilingual. Makasiii banyak ya Kak Amel udah mau nemenin sampe sore lho! MashaAllah, semoga Allah membalas kebaikan-kebaikan para teman-teman dan Kakak-Kakak semua, Aaamiin. Gue juga mau bilang thank you sama Hisyam, yang udah mau ngejemput gue dari bandara, menyusuri jalanan Jakarta yang macet parah. Terima kasih juga pada Mr Ocazy yang telah mentraktir aku di Solaria, makanan mahalnya enak banget Alhamdulillah, semoga rejekinya makin banyak. 

Terima kasih kepada tersayang, yang selalu hadir setiap dibutuhkan, semoga yang dicita-citakan segera terlaksana, dan terima kasih telah mengajarkan banyak hal terkait kesederhanaan, walau tidak banyak berbicara, tidak asik bagi sebagian orang - semoga kita akan menemukan tujuan masing-masing baik sekarang ataupun nanti.  Aaamiin Allahuma Aamiin.

Oke mungkin itu dulu, semoga ada yang bisa diambil ya.

Comments

Popular Posts